19 October 2006

NotoNegoro.....

Special Blog with lots of special feeling to someone special in my heart
That's what her friends call Kea**ng, Ly***...
I love to call her with this Sis**

Pertama kali ketemu langsung berpikiran :
"Gile ini dia nih yang paling ehem ehem"
Padahal die dateng bareng temen gw… bahaya
Sok jaim ajah ah… hehehhehe

Kedua kali ketemu
“Waduh kok kaya'nya gw FALLIN' nih”
Gaya, Sikap dan tingkahlakunya… Ooopppssss

Ketiga kali ketemu
"Anjrit beneran deh kayanya udah FALLIN' DEEPER nih"
Your Say to me “ kalau makin sayang gimana?
Astaga…………..

Keempat kali ketemu
" Hey stop it, I'M FALLIN DEEPER AND DEEPER"
Bukannya Hilang rasa sayang Itu Malah Tambah dalem…

Kelima kali ketemu
"GOD, I CAN'T STOP THIS FEELING!!!"
Ternyata aku sudah semakin sayang sama kamu…
Udah gak bisa di hilangkan secara tiba tiba…
Ingin selalu membuat kamu bahagia
Ingin selalu mempertahankan kamu

trus seterusnya...

"Terserah Aku……….....”

Gw SUKA sama dia,
dia bisa NGERTIIN GW
dia bisa NEMENIN GW,
dia bisa BIKIN GW KAGET,
dia bisa BIKIN GW MARAH,
dia bisa BIKIN GW JELES,
dia bisa BIKIN GW Hemat,
dia bisa BIKIN MARAHIN GW,
dia bisa BIKIN NASEHATIN GW,
dia bisa bikin GW KHAWATIR,
dia bisa bikin GW BERHARAP
dia bisa BIKIN GW BAHAGIA…
dan most of all dia bisa bikin GW JATUH CINTA SAMA DIA!!!!"

16 October 2006

Dari Hati Banget....

Andai engkau tahu, bila menjadi aku
Sejuta rasa dihati, lama tlah kupendam
Tapi akan kucoba mengatakan…

Ku ingin kau menjadi milikku
Entah bagaimana caranya

Lihatlah mataku, untuk memintamu
Ku ingin jalani bersamamu
Coba dengan sepenuh hati
Ku ingin jujur apa adanya…dari hati

Kini engkau tahu
aku menginginkanmu Tapi takkan kupaksakan,
dan kupastikan
Kau belahan hati bila milikku….oooo

Menarilah bersamaku
Dengan bintang - bintang
Sambutlah diriku…untuk memelukmu…

*Untukseseorangyangsangatkusayang - seseorangyangmenyebutkusiTuul*

Tiga bulan yang indah....

"abg....
knapa mesti rendah diri...!!abgkan punya aq, yg slalu berusaha nemenin n ngebahagiain abg.. "


Saat kau tak ada
Atau kau tak disini
Terpenjara sepi
Kunikmati sendiri
Tak terhitung waktu
Tuk melupakanmu
Aku tak pernah bisa
Aku tak pernah bisa

Maafkan aku tak bisa memahami maksud amarahmu
Membaca dan mengerti isi hatimu
Ampuni aku yg telah memasuki kehidupan kalian
Mencoba mencari celah dalam hatimu

Sekarang kau pergi menjauh
Sekarang kau tinggalkan aku
Disaat ku mulai mengharapkanmu
Dan kumohon maafkan aku
Aku menyesal tlah membuatmu menangis
Dan biarkan memilih yang lain


Tuhan,
Bila masih ku di beri kesempatan...
Izinkan Aku Untuk Mencintanya...


Amin

11 October 2006

Tiga Jam yang menyakitkan....

Setiap hari aku mengalami saat saat yang selalu ama menyakitkanku
Dua sampe tiga jam aku merasakan sesuatu yang sakit

Membayangkan apa yang sedang terjadi padamu
Membayangkan apa yang sedang kau lakukan
Membuatku selalu gelisah
Membuatku bingung ingin melalukan apa

Rasa sakit itu terasa di mulai saat kamu mengatakan..
“…Abang, aku ingin pulang cepat….”
Kuantar kamu sampe ke pintu pagar dengan perasaan pedih
Aku pulang dengan rasa yang hampa

Tlah ku coba mencari sebuah kegiatan
Dimana aku bisa melupakan mu beberapa jam

Tapi aku tak bisa
Aku selalu gelisah
Aku selalu tegang
Aku sedih…
Sedih sekali

Aku cuman bisa menunggu
Tak bisa berbuat apa apa…
Menunggu teleponku berdering
Dan mendengarkan suara indah hanya untuk mengatakan

“Abang, aku tidur yah
Mimpi indah
Besok pagi aku bangunkan…”


Dan aku hanya bisa berkata… “iyah”

Pukul delapan sampe sebelas malam….

Saat itulah aku merasa kepedihan….
Yg kurasakan setiap hari….
Hingga sholat subuhlah yang bisa menenangkanku
Berdoa padamu tuhan…
Agar aku di beri ketabahan
Kesabaran
Kekuatan
Dalam menjalani semua cobaanmu

10 October 2006

Pantai Penuh Kenangan....

Malam belum cukup tua
Kau raih lembut tanganku
Melangkah perlahan
Mengikuti alunan pasir sepanjang Pantai itu...

Tak peduli pada keramaian
Teriak burung camar dan debur riak yang pecah
Gigitan Nyamuk yang selalu mengganggu
di sudut-sudut pantai biru itu
membentuk sebuah instrumen indah yang syahdu
Mengiringi langkah kita perlahan

Gemuruh air menggelitik seluruh dinding cintaku
Angin pun mulai menusuk-nusuk sendi
Kubersandar di sisi lenganmu
"Nyebelin Banget...."
Kamu tersenyum
Memegang erat ke dua tanganku
kita saling memandang...
Dan hangatmu membias ke dalam tubuhku

Kucari bulan…
Ingin ku ungkapkan semua kebahagiaan ku pada saat itu
Tapi bulan sedang cuti, katanya..

Malam belum terlalu tua
Belum sempat kuutarakan isi hatiku..
dan kamu...
Memutuskan untuk meninggalkanku...

Di jalan TOL......

Matahari mulai beranjak dari kursinya.
Duduk berlutut di kaki langit.
Katupkan jari-jari sinarnya satu persatu.

Saat itu aku memandang kamu.
Yang Tertidur tenang pada sebuah kursi mobilku.
Sambil memeluk kesayangan kami “raha”
Sambil menggenggam tanganku...

Kugapai-gapai tapi tak mampu.
Coba kuraih tapi tak ada.
Selalu kupandang saat kau tertidur
Tertidur dengan nyaman..
Tenang..
Bahagia…
Ingin selalu kuberikan kebahagiaan, ketenangan dan kenyaman itu pada mu setiap hari..

Kubayangkan…
Saat kita di dera sebuah kabar bohong…
entah mengapa sejak itu aku selalu teringat padamu…

ingin kuciptakan kebahagiaan pada dirimu
sejak saat itulah aku menyayangimu

kubayangkan…
saat kita bermain biliar..
Saat kau berteriak gembira ketika nomor sembilan masuk lubang
Aku kesal dan kecewa
Di balik tingkahku itu..
Aku senang melihat kamu bahagia….

Ku bayangkan…
Saat kau memberikan sebuah kegembiraan yang tak terlukiskan
Saat kau memberikan sebuah kebahagiaan yang tak ternilai

di sebuah kota yang paling ku cintai
Mampukah aku memberikan sperti yang kamu berikan padaku?
Dari segala yg aku perbuat untukmu,

Sudah kah kau merasakan kebahagiaan seperti yang kurasakan saat itu?

Aku cuma bisa tersenyum kelu.
Lalu membisu.
Sesaat aku berpikir,....
Apa yang sudah kulakukan untukmu?

aku terdiam dalam kelam
ditemani air mata
tak terasa aku menangis memandangmu…….
Dalam kesedihan yang tak terkira….
………………..
………………..
sampai kau terbangun…

Bahagia Itu....

Bahagia itu......
Bahagia itu adalah ketika menjadi juara dunia
Bahagia itu adalah ketika mendapat selamat ultah dari teman
Bahagia itu adalah ketika kita lulus dan di wisuda

tapi...

bagiku...


Bahagia itu adalah di cintai oleh orang yang saya cintai...

Buaya Nekat....

Buaya Nekat......
Minggu Pagi 3 September 2006.....
Aku Menyebutnya Pemalas.....
Nonton DVD, Malas-malasan, gak mau keluar kamar..
gak mau Telp, sms sajah....
Selalu menanyakan udah mandi dan kapan pergi?.......


Ternyata...
Semua Itu Hanya Pura pura...
KeBohongan publik yang sangat besar...
PEMBOHONGGGGGG........

Tak Terduga....
Ini Kan Luar Kota!!!!!!!!
Ini Kan Negeri Antah Berantah!!!!!!!
Nekattttttttttttttttttttttttttttt.....

Tapi....
dari Lubuk hatiku yang paling dalam...
dan dengan setulus tulusnya...
Firstman mengucapkan terima kasih yang sedalam dalamnya...
Menimbulkan rasa bahagia yang tak terkira....
Membuatku selalu tersenyum sepanjang hari itu...

......

dan hanya bisa mengucapkan..
"TERIMA KASIH BUAYA NEKAT"